# This Source Code Form is subject to the terms of the Mozilla Public # License, v. 2.0. If a copy of the MPL was not distributed with this # file, You can obtain one at http://mozilla.org/MPL/2.0/. # Mixed Content Blocker # LOCALIZATION NOTE: "%1$S" is the URI of the blocked mixed content resource BlockMixedDisplayContent = Pemuatan konten tampilan campuran “%1$S” dicekal BlockMixedActiveContent = Pemuatan konten aktif campuran "%1$S" dicekal # CORS # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "Access-Control-Allow-Origin", Access-Control-Allow-Credentials, Access-Control-Allow-Methods, Access-Control-Allow-Headers CORSDisabled=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: CORS dinonaktifkan). CORSDidNotSucceed2=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: Permintaan CORS tidak berhasil). Kode status: %2$S. CORSOriginHeaderNotAdded=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: header CORS 'Origin' tidak dapat ditambahkan). CORSExternalRedirectNotAllowed=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: permintaan CORS pengalihan eksternal tidak diizinkan). CORSRequestNotHttp=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: permintaan CORS bukan http). CORSMissingAllowOrigin2=Permintaan Lintas Asal Diblokir: Kebijakan Asal yang Sama melarang membaca sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: header CORS ‘Access-Control-Allow-Origin’ tidak ada). Kode status: %2$S. CORSMultipleAllowOriginNotAllowed=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: Header CORS 'Access-Control-Allow-Origin' multipel tidak diizinkan). CORSAllowOriginNotMatchingOrigin=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: header CORS 'Access-Control-Allow-Origin' tidak cocok dengan '%2$S'). CORSNotSupportingCredentials=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di ‘%1$S’. (Alasan: Identitas tidak didukung jika header CORS ‘Access-Control-Allow-Origin’ adalah ‘*’). CORSMethodNotFound=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: Tidak menemukan metode dalam header CORS 'Access-Control-Allow-Methods'). CORSMissingAllowCredentials=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: Diharapkan nilai 'true' dalam header CORS 'Access-Control-Allow-Credentials'). CORSPreflightDidNotSucceed3=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: Balasan praluncur CORS gagal). Kode status: %2$S. CORSInvalidAllowMethod=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: token '%2$S' tidak valid dalam header CORS 'Access-Control-Allow-Methods'). CORSInvalidAllowHeader=Permintaan Cross-Origin Ditolak: Kebijakan Same Origin melarang pembacaan sumber daya jarak jauh di %1$S. (Alasan: token '%2$S' tidak valid dalam header CORS 'Access-Control-Allow-Headers'). CORSMissingAllowHeaderFromPreflight2=Permintaan Cross-Origin Diblokir: Kebijakan Same Origin tidak mengizinkan pembacaan sumber daya daring di %1$S. (Alasan: header ‘%2$S’ tidak diizinkan menurut header ‘Access-Control-Allow-Headers’ dari balasan praluncur CORS). # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "Strict-Transport-Security", "HSTS", "max-age" or "includeSubDomains" STSUnknownError=Strict-Transport-Security: Galat tidak dikenal terjadi saat memroses header yang ditentukan oleh situs. STSUntrustworthyConnection=Strict-Transport-Security: Sambungan ke situs tidak dapat dipercaya, sehingga header diabaikan. STSCouldNotParseHeader=Strict-Transport-Security: Situs menentukan header yang tidak dapat diuraikan dengan sukses. STSNoMaxAge=Strict-Transport-Security: Situs menentukan header yang tidak menyertakan direktif 'max-age'. STSMultipleMaxAges=Strict-Transport-Security: Situs menentukan header yang menyertakan beberapa direktif 'max-age'. STSInvalidMaxAge=Strict-Transport-Security: Situs menentukan header yang menyertakan direktif 'max-age' tidak valid. STSMultipleIncludeSubdomains=Strict-Transport-Security: Situs menentukan header yang menyertakan beberapa direktif 'includeSubDomains'. STSInvalidIncludeSubdomains=Strict-Transport-Security: Situs menentukan header yang menyertakan direktif 'includeSubDomains' tidak valid. STSCouldNotSaveState=Strict-Transport-Security: Galat terjadi saat menentukan situs sebagai host Strict-Transport-Security. InsecurePasswordsPresentOnPage=Isian sandi pada laman web yang tidak aman (http://). Hal ini berisiko info masuk pengguna dapat dicuri. InsecureFormActionPasswordsPresent=Isian sandi pada formulir yang menuju ke aksi form yang tidak aman (http://). Hal ini berisiko info masuk pengguna dapat dicuri. InsecurePasswordsPresentOnIframe=Isian sandi pada iframe yang tidak aman (http://). Hal ini berisiko info masuk pengguna dapat dicuri. # LOCALIZATION NOTE: "%1$S" is the URI of the insecure mixed content resource LoadingMixedActiveContent2=Memuat konten aktif campuran (tidak aman) "%1$S" pada laman yang aman LoadingMixedDisplayContent2=Memuat konten tampilan campuran (tidak aman) "%1$S" pada laman yang aman LoadingMixedDisplayObjectSubrequestDeprecation=Memuat konten campuran (tidak aman) “%1$S” dalam plugin pada halaman aman tidak disarankan dan akan segera diblokir. # LOCALIZATION NOTE: "%S" is the URI of the insecure mixed content download MixedContentBlockedDownload = Diblokir mengunduh konten tidak aman “%S”. # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "allow-scripts", "allow-same-origin", "sandbox" or "iframe" BothAllowScriptsAndSameOriginPresent=Sebuah iframe yang mengizinkan allow-scripts dan allow-same-origin sekaligus untuk sandbox-nya dapat membuang proses sandboxing. # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "allow-top-navigation-by-user-activation", "allow-top-navigation", "sandbox" or "iframe" BothAllowTopNavigationAndUserActivationPresent=iframe yang memiliki allow-top-navigation dan allow-top-navigation-by-user-activation untuk atribut sandboxnya akan mengizinkan navigasi teratas. # Sub-Resource Integrity # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "script" or "integrity". "%1$S" is the invalid token found in the attribute. MalformedIntegrityHash=Elemen skrip mengandung hash yang rusak pada atribut integritasnya: "%1$S". Format yang benar adalah “-”. # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "integrity" InvalidIntegrityLength=Hash yang ditentukan pada atribut integrity panjangnya salah. # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "integrity" InvalidIntegrityBase64=Hash yang ditentukan pada atribut integrity tidak dapat didekodekan. # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "integrity". "%1$S" is the type of hash algorithm in use (e.g. "sha256"). IntegrityMismatch=Tidak ada dari hash "%1$S" pada atribut integrity yang cocok dengan isi subsumberdaya. # LOCALIZATION NOTE: "%1$S" is the URI of the sub-resource that cannot be protected using SRI. IneligibleResource="%1$S" tidak memenuhi syarat untuk pengecekan integritas karena bukan aktif karena CORS atau same-origin. # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "integrity". "%1$S" is the invalid hash algorithm found in the attribute. UnsupportedHashAlg=Algoritme hash yang tidak didukung pada atribut integritas "%1$S" # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "integrity" NoValidMetadata=Atribut integritas tidak mengandung metadata yang valid. # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "RC4". WeakCipherSuiteWarning=Situs ini menggunakan cipher RC4 untuk enkripsi yang usang dan tidak aman. DeprecatedTLSVersion2=Situs ini menggunakan TLS versi lawas . Silakan tingkatkan ke TLS 1.2 atau 1.3. #XCTO: nosniff # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "X-Content-Type-Options: nosniff". MimeTypeMismatch2=Sumber daya dari “%1$S” telah diblokir karena tipe MIME (“%2$S”) tidak sesuai (X-Content-Type-Options: nosniff). # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "X-Content-Type-Options" and also do not translate "nosniff". XCTOHeaderValueMissing=Peringatan header X-Content-Type-Options: nilainya sebelumnya “%1$S”; apakah Anda bermaksud mengirim “nosniff”? # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "X-Content-Type-Options" and also do not translate "nosniff". XTCOWithMIMEValueMissing=Sumber daya dari “%1$S” tidak dirender karena tipe MIME yang tidak diketahui, salah, atau tidak sesuai (X-Content-Type-Options: nosniff). BlockScriptWithWrongMimeType2=Skrip dari “%1$S” telah diblokir karena tipe MIME yang tidak diizinkan (“%2$S”). WarnScriptWithWrongMimeType=Skrip dari “%1$S” telah dimuat namun tipe MIME-nya (“%2$S”) bukan tipe JavaScript MIME yang valid. # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "importScripts()" BlockImportScriptsWithWrongMimeType=Memuat skrip dari “%1$S” dengan importScripts() telah diblokir karena tipe MIME yang tidak diizinkan (“%2$S”). BlockWorkerWithWrongMimeType=Memuat Worker dari “%1$S” telah diblokir karena tipe MIME yang tidak diizinkan (“%2$S”). BlockModuleWithWrongMimeType=Memuat modul dari “%1$S” telah diblokir karena tipe MIME yang tidak diizinkan (“%2$S”). # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "data: URI". BlockTopLevelDataURINavigation=Navigasi ke data tingkat atas: URI tidak diizinkan (Pemuatan terblokir: “%1$S”) BlockSubresourceRedirectToData=Mengarahkan ulang ke data yang tidak aman: URI tidak diizinkan (Pemuatan terblokir: “%1$S”) BlockSubresourceFTP=Memuat subsumberdaya FTP dalam laman http(s) tidak diizinkan (Pemblokiran memuat: “%1$S”) # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "file: URI". “%1$S” is the whole URI of the loaded file. “%2$S” is the MIME type e.g. "text/plain". BlockFileScriptWithWrongMimeType=Pemuatan skrip dari URI file: (“%1$S”) diblokir karena tipe MIME-nya (“%2$S”) bukan tipe MIME JavaScript yang valid. # LOCALIZATION NOTE: “%S” is the whole URI of the loaded file. BlockExtensionScriptWithWrongExt=Pemuatan skrip dengan URI “%S” diblokir karena ekstensi berkas itu tidak diizinkan. RestrictBrowserEvalUsage=eval() dan penggunaan seperti eval tidak diizinkan dalam Proses Induk atau dalam Konteks Sistem (Penggunaan yang diblokir dalam “%1$S”) # LOCALIZATION NOTE (MixedContentAutoUpgrade): # %1$S is the URL of the upgraded request; %2$S is the upgraded scheme. MixedContentAutoUpgrade=Meningkatkan permintaan tampilan tidak aman '%1$S' untuk menggunakan '%2$S' # LOCALIZATION NOTE (RunningClearSiteDataValue): # %S is the URI of the resource whose data was cleaned up RunningClearSiteDataValue=Header Clear-Site-Data memaksa pembersihan data “%S”. UnknownClearSiteDataValue=Header Clear-Site-Data ditemukan. Nilai tidak dikenal “%S”. # Reporting API ReportingHeaderInvalidJSON=Tajuk Pelaporan: nilai JSON yang tidak valid diterima. ReportingHeaderInvalidNameItem=Tajuk Pelaporan: nama tidak valid untuk grup. ReportingHeaderDuplicateGroup=Tajuk Pelaporan: mengabaikan grup duplikat bernama “%S”. ReportingHeaderInvalidItem=Tajuk Pelaporan: mengabaikan item tidak valid bernama “%S”. ReportingHeaderInvalidEndpoint=Tajuk Pelaporan: mengabaikan titik akhir tidak valid untuk item bernama “%S”. # LOCALIZATION NOTE(ReportingHeaderInvalidURLEndpoint): %1$S is the invalid URL, %2$S is the group name ReportingHeaderInvalidURLEndpoint=Tajuk Pelaporan: mengabaikan URL titik akhir tidak valid “%1$S” untuk item bernama “%2$S”. FeaturePolicyUnsupportedFeatureName=Kebijakan FItur: Melewatkan nama fitur yang tak didukung “%S”. # TODO: would be nice to add a link to the Feature-Policy MDN documentation here. See bug 1449501 FeaturePolicyInvalidEmptyAllowValue= Kebijakan Fitur: Melewatkan daftar memungkinkan yang kosong untuk fitur:"%S". # TODO: would be nice to add a link to the Feature-Policy MDN documentation here. See bug 1449501 FeaturePolicyInvalidAllowValue=Kebijakan Fitur: Melewatkan nilai memungkinkan yang tidak didukung “%S”. # LOCALIZATION NOTE: "%1$S" is the limitation length (bytes) of referrer URI, "%2$S" is the origin of the referrer URI. ReferrerLengthOverLimitation=Header HTTP Referrer: Panjangnya lebih dari batas “%1$S” byte - menghapus header referrer ke asal: “%2$S” # LOCALIZATION NOTE: "%1$S" is the limitation length (bytes) of referrer URI, "%2$S" is the origin of the referrer URI. ReferrerOriginLengthOverLimitation=Header HTTP Referrer: Panjang origin dalam referrer lebih dari batas “%1$S” byte - menghapus referrer ke asal: “%2$S”. # LOCALIZATION NOTE: Do not translate "no-referrer-when-downgrade", "origin-when-cross-origin" and "unsafe-url". %S is the URI of the loading channel. ReferrerPolicyDisallowRelaxingWarning=Kebijakan Perujuk: Kebijakan yang lebih sedikit dibatasi, termasuk ‘no-referrer-when-downgrade’, ‘origin-when-cross-origin’ dan ‘unsafe-url’, akan segera diabaikan untuk permintaan lintas situs: %S # LOCALIZATION NOTE: %1$S is the ignored referrer policy, %2$S is the URI of the loading channel. ReferrerPolicyDisallowRelaxingMessage=Kebijakan Perujuk: Mengabaikan kebijakan referensi terbatas “%1$S” untuk permintaan antar situs: %2$S # X-Frame-Options # LOCALIZATION NOTE(XFrameOptionsInvalid): %1$S is the header value, %2$S is frame URI. Do not translate "X-Frame-Options". XFrameOptionsInvalid = Header X-Frame-Options tidak valid ditemukan ketika memuat “%2$S”: “%1$S” bukan direktif yang valid. # LOCALIZATION NOTE(XFrameOptionsDeny): %1$S is the header value, %2$S is frame URI and %3$S is the parent document URI. Do not translate "X-Frame-Options". XFrameOptionsDeny=Pemuatan “%2$S” di sebuah frame ditolak oleh direktif “X-Frame-Option“ yang disetel ke “%1$S“. # HTTPS-Only Mode # LOCALIZATION NOTE: %1$S is the URL of the upgraded request; %2$S is the upgraded scheme. HTTPSOnlyUpgradeRequest = Meningkatkan permintaan tidak aman “%1$S” untuk menggunakan “%2$S”. # LOCALIZATION NOTE: %1$S is the URL of request. HTTPSOnlyNoUpgradeException = Tidak meningkatkan permintaan tidak aman "%1$S" karena dikecualikan. # LOCALIZATION NOTE: %1$S is the URL of the failed request; %2$S is an error-code. HTTPSOnlyFailedRequest = Permintaan peningkatan yang tidak aman “%1$S” gagal. (%2$S) # LOCALIZATION NOTE: %S is the URL of the failed request; HTTPSOnlyFailedDowngradeAgain = Peningkatan permintaan tidak aman "%S" gagal. Menurunkan ke "http" lagi. # LOCALIZATION NOTE: Hints or indicates a new transaction for a URL is likely coming soon. We use # a speculative connection to start a TCP connection so that the resource is immediately ready # when the transaction is actually submitted. HTTPS-Only and HTTPS-First will upgrade such # speculative TCP connections from http to https. # %1$S is the URL of the upgraded speculative TCP connection; %2$S is the upgraded scheme. HTTPSOnlyUpgradeSpeculativeConnection = Meningkatkan sambungan TCP spekulatif tidak aman “%1$S” untuk menggunakan “%2$S”. # LOCALIZATION NOTE: %S is the URL of the blocked request; IframeSandboxBlockedDownload = Unduhan "%S" diblokir karena iframe pemicunya memiliki tanda sandbox. # LOCALIZATION NOTE: %S is the URL of the blocked request; SandboxBlockedCustomProtocols = Navigasi diblokir ke protokol khusus “%S” dari konteks dalam kotak pasir. # Sanitizer API # LOCALIZATION NOTE: Please do not localize "DocumentFragment". It's the name of an API. SanitizerRcvdNoInput = Menerima data kosong atau tanpa input. Mengembalikan DocumentFragment kosong. # LOCALIZATION NOTE: "Sanitizer" is the name of the API. Please do not localize. SanitizerOptionsDiscarded = Opsiuntuk konstruktor Sanitizer belum didukung. Perhatikan bahwa ini adalah perilaku eksperimental.